Kamis, 19 November 2009

PENGACARA INDONESIA

Hotman Paris Hutapea


Pengacara yang sukses memang identik dengan kemewahan. Dalam hal ini, salah satu yang menjadi indikator adalah mobil mewah. Tidak sedikit pengacara sukses yang belakangan ini juga mengoleksi mobil mewah.

''Pengacara itu adalah bisnis jasa. Jadi kualitas dan penampilan itu identik,'' ungkap pengacara kondang Hotman Paris Hutapea. Menurut kolektor sepuluh mobil mewah tersebut, kesuksesan dan kualitas seorang pengacara sepantasnya dicerminkan melalui penampilan, termasuk penampilan yang bergonta-ganti mobil lux papan atas.

Ia mengatakan, penampilan seorang pengacara jangan sampai kalah dari kliennya. ''Klien saya itu bos-bos asing dan debitur-debitur kakap yang selalu menjaga penampilan. Jadi minimum sama dengan klien,'' ungkapnya.

Menurut Hotman, di mata para klien kelas kakap itu, kredibilitas seorang pengacara dilihat dari penampilannya. Oleh karena itu, katanya, penting bagi seorang pengacara untuk tampil 'wah' agar kredibilitas tidak jatuh dan tidak kalah dalam bisnis.

Jika kita tidak tampil seperti itu, kata Hotman, orang-orang barat itu akan semakin merendahkan kita. ''Jadi kalau memang you mampu ya lakukan, asal jangan norak,'' tukas pemilik berbagai merek mobil mewah dan mobil sport seperti Jaguar, Mercedes Benz, Range Rover, BMW Z3, dan Toyota Spyder ini.
Selain itu, kata Hotman, gaya hidup seperti ini juga menjadi sebuah kepuasan jiwa. ''Untuk apa kita cari duit banyak. Hidup itu cuma sekali,'' katanya.

Pengacara yang sehari-hari sering menggunakan Mercedes Benz E-24, E-260, jip Range Rover, serta sedan sport Toyota Spider ini mengatakan mulai mengoleksi mobil-mobil mewah sejak lima tahun lalu. Dalam hal mengoleksi mobil-mobil mahal tersebut, ia termasuk tipe orang yang 'mau tau beresnya saja'. ''Pokoknya rusak sedikit saya kasih supir sama bengkel. Mobil-mobil itu bukan saya yang mengurus, saya taunya tinggal pakai saja. Untuk mengurusnya saya kasih bengkel sama supir. Saya nggak ada waktu untuk mikirin itu,'' paparnya.

Ia mengatakan bahwa berbagai mobil mewah koleksinya itu dipesan dari luar negeri melalui importir umum (IU). Untuk urusan ini ia berhubungan dengan seorang pengusaha yang terkenal dengan bisnis mobil built-up-nya, Robby Cahyadi.

Sementara informasi mengenai mobil-mobil keluaran terbaru diperolehnya dari bermacam-macam majalah otomotif setiap bulannya. ''Kadang-kadang kalau ke luar negeri ada model baru, saya minta dipesankan (kepada IU),'' ungkap Hotman. N arp



Mulan Gaet Hotman Paris
KINI HUKUM PIDANA IKUT BICARA

Gantian Mulan memberi waktu ke Maia dan manajemen Ratu untuk menjawab permintaannya. Jika tidak, siap-siap Mulan sudah menyiapkan sejumlah tuduhan, yaitu penipuan, penggelapan dan pemalsuan. Ancaman hukumannya empat tahun.

Keinginan Raden Wulansari atau Mulan Kwok untuk mundur dari grup musik Ratu setelah gagal mendapatkan transparansi data yang diinginkannya, berbuntut panjang. Pernyataan manajemen Ratu yang memerintahkan Mulan untuk bertanggungjawab atas pengunduran dirinya itu dijawab Mulan dengan mengirimkan surat somasi, Kamis (8/2) silam.

"Saya akhirnya menunjuk pengacara top yang saya kagumi selama ini, yaitu Bang Hotman Paris. Walaupun honornya sangat mahal, tapi saya benar-benar berusaha berjuang untuk menuntut hak saya," ujar Mulan saat jumpa pers di kantor Hotman Paris, SH di kawasan Sudirman, Kamis (8/2) siang.

Somasi itu ditujukan ke rekan duetnya di Ratu, Maia Estianty, Vitalia Ramona yang menjadi mantan manajer Ratu, Dhani Ahmad Prasetyo serta manajemen Ratu.

Isi somasi, meminta pihak-pihak yang disomasi, dalam waktu 7x24 jam, memberikan informasi, data dan bukti-bukti keuangan, semua kopian kuitansi kontrak/perjanjian dengan pihak ketiga dan bukti transfer perbankan dari pihak ketiga, sejak Mulan bergabung di Ratu tanggal 28 Januari 2005 hingga somasi dikirim.

Surat bernomor 0047/88.01/HP&P itu juga menyebutkan bahwa Mulan menduga telah menerima honor jauh lebih kecil dari yang seharusnya menjadi haknya. "Kami ingin meminta angka-angkanya," ujar Hotman.

Kata Hotman, di dalam kontrak disebutkan Mulan mendapatkan honor dari prosentase nilai kontrak. Karena itu, Mulan berhak tahu berapa nilai kontraknya. Sebab, bila nilai kontrak yang diberitahukan pada Mulan semakin kecil, otomatis honor yang dia terima pun makin kecil.

"Orang biasa pun, tidak perlu ahli hukum, akan bertanya berapa nilai pokok kontrak. Sebab, haknya tergantung dari situ. Kalau ternyata honor yang diberikan pada Mulan tidak sesuai dengan nilai kontrak yang diterima, yang bersangkutan bisa dikenakan ancaman pasal 372 KUHP dengan ancaman penjara maksimal empat tahun," ucap Hotman.

Hotman menegaskan, pihaknya belum menuduh siapa pun dalam hal ini. Namun, bila somasi ini tidak diindahkan, Mulan akan membuat laporan ke polisi perihal dugaan penggelapan, penipuan dan pemalsuan. Selain itu, pihak Mulan juga akan mengajukan gugatan perdata atas dugaan perbuatan melawan hukum dan atau pelanggaran perjanjian kerjasama.

"Kalau sampai waktu yang kami berikan itu mereka tidak juga memberi apa yang kami minta, berarti ada yang salah. Ada sesuatu yang ditutupi. Tidak ada alasan missplaced atau salah tempat. Kalau pun kontraknya tidak ada, rekening bank bisa dibongkar oleh polisi, karena uang keluar-masuk melalui bank. Bila perlu, polisi bisa memanggil para pihak ketiga," tutur Hotman mantap.

Ditanya berapa kira-kira kerugian yang dideritanya, Mulan menolak menjawab. "Rahasia," ujarnya sambil tersenyum. Hotman menambahkan, saat ini belum waktunya bicara soal angka. Ada atau tidaknya kerugian materi tergantung dari bukti-bukti yang nanti diterimanya.

"Sekarang kami minta hak Mulan dulu. Kalau memang tidak ada yang ditutupi, kan tinggal diberikan. Kalau memang diberikan dan ternyata puas, nanti saya traktir makan siang dan langsung salaman. Ya kan?" seloroh Hotman dan dijawab anggukan kepala Mulan.

Mulan sendiri mengaku tidak memiliki semua salinan surat kontrak. Hanya sebagian yang dimilikinya dan dikumpulkan sebagai barang bukti. "Yang jelas, besar nilai kontrak sangat mempengaruhi besar honornya. Dan Mulan tidak akan menyewa pengacara mahal kalau tidak punya kecurigaan," tutur Hotman.

Berlibur ke Bali
Kesadaran Mulan tentang honornya muncul setelah Dhani ikut duduk di manajemen Ratu. Mulan patut curiga karena selisih honornya sangat signifikan. Dibandingkan masih dimanajeri Vita, honor Mulan semasa Dhani naik hampir 50%. Untuk itulah Dhani ikut disomasi.

"Kami tidak bilang Dhani salah. Kami juga menyomasi Dhani karena siapa tahu dia yang sekarang menyimpan semua data. Baru setelah meminta data, kami akan mengambil langkah berikutnya, apakah akan memailitkan, menggugat, berdamai, berlibur bersama ke Bali atau makan siang bersama," canda Hotman lagi.

Bila nanti ternyata terbukti terjadi kekurangan honor untuk Mulan, baru pihaknya akan menuntut secara pidana dan perdata. "Kami akan meminta agar kekurangan honor itu dikembalikan ke Mulan. Secara perdata, kami akan meminta ganti rugi," ujar

Ditanya komentarnya soal pernyataan pihak manajemen yang menyatakan Mulan menyalahi kontrak, Hotman dengan tegas membantah. "Justru dia telah mengikuti aturan kontrak, tapi haknya dilanggar sejak dulu," tuturnya. Mulan menuturkan, upaya untuk meminta kejelasan data kontrak dengan pihak ketiga ini sudah dilakukannya sejak 16 Desember 2006. Tapi tak dipenuhi.

Ismayasari, kakak sekaligus personal manager Mulan berpendapat, kasus yang dihadapi Mulan sekarang membuat adiknya itu harus belajar untuk bekerja secara profesional. Soal pergulatan batin yang dihadapi Mulan, Ismayasari mengatakan wajar dirasakan Mulan. "Tapi sebuah perolehan yang diharapkan besar, membutuhkan pengorbanan yang besar," kata Ismayasari.

Sebetulnya, Mulan ingin menyelesaikan masalah ini secara kekeluargaan. Namun, karena manajemen Ratu terlebih dahulu menggunakan jasa pengacara, "Otomatis Mulan juga harus menempuh jalur hukum," lanjut Ismayasari.

Pembagian Honor Vita
Kuasa hukum Maia dan juga manajemen Ratu membantah tidak kooperatif terhadap permintaan transparansi yang diajukan Mulan. Menurut Sheila A Salomo SH, manajemen Ratu telah berjanji akan memperlihatkan data-data itu ke Mulan. Tapi dengan syarat Mulan tidak membeberkannya ke publik. Karena data itu juga menyangkut honor pekerja yang lain. "Untuk itu, Mbak Maia meminta persetujuannya secara tertulis. Mulan pun setuju. Tapi surat itu tak pernah dibuat," kata wanita dari kantor pengacara Hotma Sitompoel ini.

Selain itu, manajemen Ratu juga memberitahukan ke Mulan tentang permintaannya yang tidak bisa dipenuhi. Karena terkait dengan dokumen yang hilang. Maia sendiri, kata Sheila, juga bingung mengapa kehilangan itu bisa terjadi. "Tapi sebagai artis dia kan lebih berkonsentrasi pada pekerjaannya, bukan pada administrasi," sebut Sheila.

Manajemen Ratu pun sebetulnya sudah berusaha menyelesaikan permintaan secara baik-baik. Namun sayangnya Mulan terkesan terburu-buru dan gampang sekali membeberkan persoalannya ke media massa.
Kata Sheila, selisih honor yang diperoleh Mulan, merupakan pembagian dari honor yang seharusnya diterima Vita yang sudah mundur sebagai manajer Ratu. "Jadi fee yang sebelumnya untuk Vita, dibagikan pada personel grup Ratu. Sehingga honor Mulan jadi lebih besar," ungkap Sheila.

Tentang solusi yang dilayangkan, pihaknya, kata Sheila, sedang mempelajari. "Somasi itu biasa dalam dunia hukum, bukan berarti menabuh genderang perang. Kami sedang mempelajari semua data, apa saja permintaan mereka," ucap Sheila. Hanya saja ia menyayangkan cara Hotman yang secara demonstratif menantang Hotma.

Hotman & Hotma Pun Bertarung Lagi
Lagi-lagi, Hotman Paris berhadapan dengan Hotma Sitompoel. Kedua pengacara kondang ini pernah saling menyerang secara pribadi dalam kasus pembunuhan Naek Gonggom yang melibatkan artis Lidya Pratiwi. Dalam kasus Maia versus Mulan ini belum apa-apa Hotman sudah menantang Hotma. "Pokoknya Mulan akan saya bela. Saya yang berhadapan dengan Hotma Sitompul kapan dan di mana pun," tandas Hotman di depan para wartawan infotainmen.

Bahkan bila perlu, kata pengacara berambut gondrong ini, ia rela berdebat dengan Hotma di depan waratawan. "Mungkin beliau sangat sibuk. Karena dia harus mengurus macam-macam," tuturnya lantang. Menurut Hotman, masalah ini sebenarnya cukup mudah diselesaikan. "Posisi hukum klien kami sangat kuat," ujar Hotman.

"Mudah-mudahan Hotma Sitompul cepat keluar dan berhadapan dengan saya. Itu yang saya inginkan," imbuhnya. Hotman membantah sengaja menjadi pengacara Mulan agar bisa berhadapan dengan Hotma. Justru paman Mulan yang merupakan temannya, yang mencari-cari Hotman untuk dimintai jasanya.

Ditanya soal tantangan Hotman, Hotma menjawab dengan lebih kalem. "Saya malas menanggapi pernyataan seperti itu. Lebih baik menanggapi pernyataan-pernyataan yang pintar saja. Dia sengaja berhadapan dengan saya atau tidak dalam kasus ini, no comment deh," kata Hotma.

Yah, kalau berlanjut, kasus ini nampaknya tak hanya jadi laga perseteruan Maia vs Mulan, tapi juga Hotma vs Hotman.

Sumber:1. http://www.republika.co.id
2. http://www.tabloidnova.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar